Warga Australia Ramai-Ramai Ulurkan Tangan Jadi Sponsor Pengungsi Afghanistan
Menurut Lisa Button dari Community Refugee Sponsorship Australia, saat ini telah terbentuk jaringan komunitas di Australia yang ingin mensponsori pengungsi.
"Semuanya dimulai dari sekelompok individu, mereka berasal dari teman atau keluarga sendiri, atau jemaat gereja atau anggota klub olahraga," jelasnya.
"Biasanya ada setidaknya lima orang yang bersama-sama ingin melakukan ini, menyambut seorang pengungsi dari luar negeri ke dalam masyarakat kami," kata Lisa.
Selama ini, warga Australia yang tinggal di kota besar dan wilayah regional telah melakukan hal itu; dari Cairns di ujung utara Queensland hingga Ararat di Victoria.
Menurut Lisa, organisasinya berharap warga yang bersedia jadi sponsor untuk berkomitmen membantu selama minimal satu tahun.
"Kegiatan ini melibatkan hal-hal mulai dari membantu pengungsi menemukan rumah pertama mereka untuk disewa, membantu belajar bahasa Inggris, atau mencarikan pekerjaan ketika mereka tiba," katanya.
Seorang warga Kota Ballina di utara New South Wales bernama Stanley Yeo juga secara sukarela menjadi bagian dari program Sponsor Komunitas Bagi Pengungsi.
Dia mengatakan bahwa 12 warga komunitas lainnya di sana telah berkomitmen untuk mensponsori individu atau keluarga, yang ingin menetap di daerah tersebut.
Sejumlah warga Australia mengulurkan tangan untuk membantu warga Afghanistan yang melarikan diri saat negara itu kembali dikuasai oleh Taliban.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata