Warga Bandung Krisis Air Bersih
jpnn.com - BANDUNG – Dalam sebulan terakhir masyarakat Bandung Timur, kesulitan mendapat air bersih. Sehingga, Dinas Pencegahan Penanggulangan Kebakaran (DPPK) bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung, melakukan survey, terkait kedalaman krisis air bersih itu.
Hasilnya cukup mencengangkan. Kebutuhan air bersih warga tidak bisa dipenuhi. Kiriman air bersih yang biasa didapat dari pabrik pun sudah terhenti.
DPPK dan PMI Kota Bandung memasok air bersih ke beberapa titik. Satu tanki ukuran 4.000 liter air baku dari DPPK dan satu tanki air bersih dengan ukuran yang sama untuk kebutuhan minum didistribusikan PMI Kota Bandung.
“Air baku digunakan untuk mandi, cuci, kakus (MCK) dan air minum, dipakai pula untuk keperluan memasak,” kata Kepala Bidang Pemadam Kebakaran DPPK Kota Bandung Yosep Heriansyah, di lokasi pembagian air bersih, di Los Cikadut RW 01 Kelurahan Jati Handap Kecamatan Mandalajati, kemarin (5/8).
“Pilihan itu merupakan skala prioritas. Warga sudah benar-benar membutuhkan uluran tangan Pemrintah,” tukas dia. (edy)
BANDUNG – Dalam sebulan terakhir masyarakat Bandung Timur, kesulitan mendapat air bersih. Sehingga, Dinas Pencegahan Penanggulangan Kebakaran
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gunung Semeru Erupsi Lagi, Tinggi Letusan 600 Meter
- Ungkap Kasus TPPO, Polres Muara Enim Bekuk 1 Tersangka
- Pj Gubernur Jateng Dampingi Wapres Silaturahmi dengan 3 Ribu Nasabah PNM Mekaar
- Korban Helen di BPR Fianka Tak Cuma Tukang Sayur, Polda Riau Bidik Tersangka Baru
- Polda Riau Mengerahkan 1.395 Personel untuk Pengamanan Pilkada 2024
- DPRD Kota Bogor Sosialisasikan Raperda P4GN, Tampung Aspirasi Warga