Warga Bantaran Kali Pakin Minta Jaminan Keamanan
Kamis, 21 Maret 2013 – 08:31 WIB
Dia menambahkan, terkait normalisasi saluran dan rencana pelebaran jalan di Gedong Panjang, warga umumnya mendukung. Hanya saja, mereka menyesalkan tindakan oknum aparat saat membongkar beberapa waktu lalu. “Kalau datang dengan baik, tidak ada kekerasan, kami tidak masalah. Ini ada warga kami ibu Erna jari tangannya diplintir. Dia juga menjadi korban pelecehan seksual, ada pegawai yang hendak melakukan pembongkaran menunjukan alat kelaminnya,” beber Ipong.
“Kami minta Jokowi menindak tegas pegawai atau orang yang melakukan pelecehan itu,” imbuhnya.
Apalagi kata dia, Erna, warga Gedong Panjang yang menjadi korban pelecehan trauma dan tertekan. “Kasus bu Erna kami akan minta perlindungan hukum ke Polda. Demi keselamatan ibu Erna,” pungkas Ipong. (dai)
BANTARAN Kali Pakin, Penjaringan Jakarta Utara (Jakut) bakal dibuat jalan inspeksi. Bangunan liar yang berdiri di bantaran kali telah ditertibkan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS