Warga Bogor Ramai-ramai Coreti Dua Mobil Ki Gendeng Pamungkas
jpnn.com - BOGOR - Aksi unik kembali dipertontonkan paranormal kondang Iman Santoso, atau yang akrab disapa Ki Gendeng Pamungkas.
Dia mengecam para koruptor, dengan mengumpulkan tanda tangan warga Bogor yang dibubuhkan di atas dua kendaraan miliknya.
Pantauan Radar Bogor (Grup JPNN), sepanjang siang hingga sore kemarin, mobil mewah Toyota Fortuner hitam bernomor polisi F 666 A, dan Jeep Rubicon bernomor polisi B 666 KGP milik Ki Gendeng Pamungkas penuh dengan tanda tangan.
Kedua kendaraan itu dipajang di kawasan Tugu Kujang, tepatnya di pintu masuk Botani Square. Siapa pun boleh menorehkan tanda tangan di atas mobil mewah tersebut.
Ki Gendeng Pamungkas yang juga Presiden Front Pribumi menjelaskan, aksi pengumpulan tanda tangan warga bukan sekadar dukungan terhadap lembaga antirasuah (KPK). Tetapi juga sebagai gagasan agar koruptor harus mendapat hukuman berat.
“Saya menggagas (koruptor) ditembak mati saja. Jangan bandar narkoba saja yang dihukum mati,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Menurut Ki Gendeng, sekecil apapun korupsi yang dilakukan, tetap akan merugikan rakyat. Karenanya ia meminta pemerintah tidak memberikan keringanan hukuman. Nah, soal mobil mewahnya yang penuh dengan corat-coret dan tanda tangan, Ki Gendeng mengklaimnya sebagai bentuk pengorbanan dalam memberantas korupsi.
“Saya ingin semua perjuangan harus dibuktikan, jadi bukan dengan spanduk. Tak ada pengorbanannya,” kata dia.
BOGOR - Aksi unik kembali dipertontonkan paranormal kondang Iman Santoso, atau yang akrab disapa Ki Gendeng Pamungkas. Dia mengecam para koruptor,
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS