Warga Bosan Isu SARA, Tunggu Paparan Program Kerja
Rabu, 12 September 2012 – 05:58 WIB
SETELAH dijejali statemen yang kurang bermutu dan propaganda isu SARA, warga DKI tidak sabar menunggu waktu kampanye. Yakni pada 14 hingga 16 September. Mereka merindukan pasangan calon mengumbar program-program kerjanya.
“Jadi manfaatin bener deh, kampanye penajaman visi misi. Biar kami kagak salah milih. Tahu siapa yang terbaik dari dua calon yang bertanding,” komentar salah satu warga, kemarin (11/9). “Udah puyeng ngeliat pasangan calon saling bantah, saling tuduh,” imbuhnya.
Baca Juga:
Kondisi itu sebenarnya bisa dimaklumi. Pasalnya, pasangan calon memang harus berhati-hati jika memaparkan visi misinya. Bisa-bisa dianggap kampanye duluan.
Sementara itu, Ketua Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) DKI Jakarta Wahyu Dinata mengingatkan semua calon agar mengobati kerinduan tersebut. “Jadi pas kampanye penajaman visi misi, jangan sampai ada saling hujat. Semua calon harus menampilkan program kerjanya masing-masing,” tegas Wahyu, Selasa kemarin (11/9).
SETELAH dijejali statemen yang kurang bermutu dan propaganda isu SARA, warga DKI tidak sabar menunggu waktu kampanye. Yakni pada 14 hingga 16 September.
BERITA TERKAIT
- DPR Apresiasi Penunjukan Budi Gunawan Jadi Menkopolkam
- Bawaslu Selidiki Petahana Diduga Kampanye di Tempat Ibadah, Hasilnya
- Simak, Bahlil Buka-bukaan Soal Golkar Dapat Jatah 8 Menteri
- Ratusan Polisi Disiagakan Mengawal Pendistribusian Surat Suara Pilwako Pekanbaru
- Komunitas E-Sport Gabung Berani Gaspoll: Anwar-Reny Konkret Beri Ruang pada Generasi Muda
- Ansar-Nyanyang Duet Representasi Prabowo di Provinsi Kepri