Warga dan Petugas Saling Adu Jotos, Emak-emak Dicekik

jpnn.com, KUPANG - Konflik antara warga dengan petugas dari Pemerintah Provinsi NTT kembali terjadi.
Konflik disebabkan memperebutkan lahan di Pubabu Besipae, Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Pulau Timor, NTT.
Tokoh masyarakat Pubabu Besipae Niko Manao membenarkan adanya konflik terkait lahan Pubabu Besipae yang terjadi pada Rabu (14/10) siang.
“Betul ada konflik lagi yang terjadi kemarin sekitar jam 12.00 siang antara warga dan pihak Pemerintah Provinsi NTT,” katanya ketika dikonfrimasi dari Kupang, Kamis (15/10).
Niko Manao juga membenarkan sebuah video yang beredar di media sosial yang berisi bentrokan fisik antara warga dengan petugas dari Pemerintah Provinsi NTT.
Ia mengatakan, bentrokan tidak bisa terhindari saat petugas Satpol-PP dan Dinas Peternakan Provinsi NTT turun untuk melakukan kegiatan di lahan tersebut.
Namun warga menolak dengan alasan bahwa lahan tersebut masih berstatus sengketa sehingga tidak dibenarkan adanya kegiatan di dalamnya sehingga berujung pada perkelahian fisik, katanya.
"Beberapa warga kami perempuan yang terluka. Ada ibu yang dicekik di leher hingga masih ada luka yang membekas," katanya.
Sebuah video beredar di media sosial yang berisi bentrokan fisik antara warga dengan petugas.
- Jalan Trans-Timor di NTT yang Tertimbun Longsor Sudah Bisa Dilewati Kendaraan
- Korban Terseret Banjir di Belu Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia
- Mentan Amran Pastikan Perbaikan Irigasi untuk Dongkrak Produktivitas Padi di NTT
- PDIP Gelar Puncak Perayaan Natal di NTT, Ternyata Ini Alasan Megawati
- Demi Mewujudkan Cita-Cita Prabowo di Pendidikan, Menhut & Prof Stella Kunker ke NTT
- Indra Karya Beri Bantuan Air Bersih di NTT