Warga di 3 Desa Menantang Maut
Selasa, 23 Februari 2021 – 09:24 WIB
Indra mengatakan dari kampugnya menuju Kampung Cipicung, Desa Sukaluyu, Kecamatan Cikadu, memang belum ada akses jembatan.
Bahkan sejak dulu warga dan anak sekolah setiap harinya menggunakan rakit untuk menyeberang sungai.
“Anak sekolah di sini setiap hari menyeberang sungai dengan rakit, kalau arus sungai sedang naik, maka mereka tidak sekolah karena takut dan berbahaya juga” ucap indra.
Indra berharap segera ada pembangunan jembatan yang layak untuk digunakan masyarakat.
”Saya lahir dan besar di Desa Margasari. Setahu saya dari dulu sampai sekarang enggak ada jembatan yang layak untuk menyeberang,“ katanya. (cr1/radarcianjur)
Warga terpaksa menggunakan rakit untuk menunjang segala aktivitas karena putusnya jembatan gantung akibat Sungai Ciujung meluap.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
BERITA TERKAIT
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Hujan Deras, Sejumlah Ruas Jalan di Cikarang Bekasi Tergenang, Begini Kondisinya
- Pajero Seruduk PKL di Kosambi Bandung, Begini Kronologi Kejadian
- Tomo Bridgestone Area Jawa Barat Luncurkan Program Promo Akhir Tahun 2024
- Kemendes Tekankan Kolaborasi Lintas Sektor dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup