Warga Diminta Setor Rp 2,5 Juta untuk Digandakan Dimas Kanjeng
Rabu, 05 Oktober 2016 – 16:15 WIB
Setahun lalu, kata Naim, MUI Samarinda sempat memanggil pengurus YPDK Daarul Ukhuwwah.
Dari situ, dia meminta aktivitas pengajian dibubarkan karena dianggap terdapat unsur penipuan.
Namun, faktanya sampai sekarang aktivitas di lembaga tersebut masih terlihat. (him/jib/rom/k15/jos/jpnn)
SAMARINDA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Samarinda tak membantah bahwa Dimas Kanjeng Taat Pribadi punya padepokan di Kalimantan Timur. Padepokan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya
- Seorang Anggota KPPS di Muara Enim Meninggal Dunia
- Cagub Sumsel Mawardi Yahya Nyoblos di TPS 08 Gandus Palembang
- Memastikan Pilkada Berjalan Lancar, Irjen Iqbal Tinjau TPS di Pekanbaru
- Kawal Pendistribusian Logistik Pilkada, Anggota Polres MBD Berjalan Kaki 3 Jam
- Gunung Semeru Erupsi 3 Kali, Tinggi Letusan hingga 1.000 Meter