Warga Emosi! Ibu dan Korban Cabul Bertahun-tahun Itu Diusir dari Kampung
jpnn.com - MEDAN - Derita Bunga, 20, korban pencabulan bapaknya selama bertahun-tahun hingga melahirkan dua kali tak berkesudahan.
Setelah ditinggal kabur Siswo Siswanto, 48, bapak bejatnya itu, Bunga dan ibunya kini diusir warga dari tempat mereka tinggal Medan Labuhan, Sumatera Utara.
Pengusiran dilakukan Sabtu (1/10), setelah si ibu, Hus, maupun putrinya Bunga, sepakat mencabut laporan ke Polsek Medan Labuhan.
Tanpa dikomandoi, satu per satu warga yang menetap di Jalan Rawe I, Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan, mulai berkumpul membicarakan masalah perzinahan yang telah merusak nama baik kampung mereka. Hujatan dan cercaan terus keluar dari mulut masyarakat.
“Sudah jelas-jelas kemarin ditanyai, si anak itu ngaku ayah dari bayi itu bapaknya sendiri. Sekarang sudah lain dan malah mau cabut perkara,” celoteh warga yang mulai ramai berkumpul seperti diberitakan Posmetro Medan (Jawa Pos Group) hari ini.
Warga yang sudah terpancing emosinnya mengancam akan mengusir keluarga Siswo Siswanto. Ternyata, ancaman itu tak hanya jadi pembicaraan, pengusiran itu benar-benar dilakukan warga dengan beramai-ramai mendatangi rumah keluarga Siswo Siswanto.
Baca Juga: Ayah Biadab! Anak Sejak SMP Dijadikan Budak Nafsu hingga Melahirkan
Baca Juga: Korban Cabul Bertahun-tahun: Bapak sedang Menuntut Ilmu Hitam Gendoruwo
MEDAN - Derita Bunga, 20, korban pencabulan bapaknya selama bertahun-tahun hingga melahirkan dua kali tak berkesudahan. Setelah ditinggal kabur
- Pimpinan Pesantren di Lombok Tengah Diduga Setubuhi 5 Santriwati
- Oknum TNI AL Pelaku Penembakan Bos Rental Mobil Punya Tugas Khusus di Tentara
- Pengacara Rudi S Gani Tewas Ditembak, Polisi Bergerak
- Kasus Penembakan Pengacara di Bone, Kapolres Turunkan Tim Gabungan untuk Ungkap Pelaku
- Kasus Rudapaksa Wanita Disabilitas di Bandung, Atalia: Pelaku Bukan 9, Tetapi 12 Orang
- Aksi Ayah Perkosa Anak Kandung di Lombok Tengah Terungkap