Warga Gelar Istighosah di MA
Kamis, 03 September 2009 – 13:10 WIB
JAKARTA- Puluhan warga dari Kampung Pilar, Cikarang menggelar istighosah atau doa dan shalawat bersama di depan Gedung Mahkamah Agung (MA), Kamis (3/9). Aksi mereka itu untuk meminta salinan amar putusan tentang penolakan kasasi sengketa tanah dari warga Kampung Pilar dan pengusaha Edi Chandra. "Nah, pada September 2008, MA telah memberi keputusan. Tapi salinannya belum diterima warga sampai sekarang. Padahal salinan putusan maksimal
Menurut pendamping massa Maskuri, permasalahan tersebut berawal pada 1996 di mana pengusaha Edi Chandra mengklaim tanah seluas 2,5 hektare di Kampung Pilar yang ditempati sekira 200 Kepala Keluarga (KK) sebagai miliknya. Namun warga yang telah menempati tanah tersebut selama tiga puluh tahun lebih itu berpendapat, bahwa tanah itu sebelumnya adalah tanah garapan yang ditinggal oleh salah satu anggota Partai Komunis Indonesia (PKI).
Baca Juga:
Setelah itu, pada saat proses pengadilan di Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi memenangkan pihak warga Kampung Pilar. Setelah itu pihak Edi Chandra melayangkan kasasi ke MA, begitu juga dengan warga pilar yang mengajukan kasasi ke MA.
Baca Juga:
diterima maksimal enam bulan setelah putusan keluar. Isi keputusan itu menolak kasasi kedua-duanya," terang dia.
JAKARTA- Puluhan warga dari Kampung Pilar, Cikarang menggelar istighosah atau doa dan shalawat bersama di depan Gedung Mahkamah Agung (MA), Kamis
BERITA TERKAIT
- Kapolda Sulsel Diminta Memenuhi Undangan Klarifikasi dari Kompolnas Soal Dugaan Intimidasi Wartawan
- Soal Isu Pembubaran MLB NU, Ini Pesan Gus Salam untuk GP Ansor, Banser, dan Pagar Nusa
- Menaker Ida: Saya Yakin Depenas Mampu Wujudkan Ketenagakerjaan Berdaya Saing
- Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Terduga Pelaku Mengerucut
- AstraZeneca Komitmen Wujudkan Ambisi Nol Karbon Perusahaan
- Bayar Rp 1 Miliar Cuma Dapat 9 Suara saat Pemilu, Caleg PKS Merasa Ditipu