Warga Gelar Ritual Khusus Sambut Lahar Dingin Gunung Agung
Senin, 27 November 2017 – 22:55 WIB
jpnn.com, BALI - Warga sekitar Karangasem, Bali mencoba memaknai erupsi Gunung Agung dengan positif dan khusyuk. Seperti yang terjadi di Desa Geriana Kauh.
Dalam sebuah postingan yang diunggah salah seorang warga, Wina Sukmayanti di Facebook, Senin (27/11), tampak masyarakat setempat menggelar ritual khusus dan tak biasa.
Para warga mendak lahar dengan menghaturkan banten di Desa Geriana Kauh. Tepat di depan lahar dingin yang mengalir di desa mereka.
Baca Juga:
Ritual menyambut datangnya lahar dingin itu dimaknai sebagai penyambutan agar lahar tidak mendatangkan petaka. Justru jadi sahabat bagi warga. Dumogi makasami rahayu. (rb/ken/mus/mus/jpr)
Warga menyambut lahar dingin Gunung Agung yang mengalir di desa mereka dengan harapan tidak mendatangkan petaka, namun bisa menjadi sahabat.
Redaktur & Reporter : Adek
BERITA TERKAIT
- Lereng Gunung Agung Terbakar, Petugas Kesulitan Memadamkan Api
- Tersesat di Gunung Agung, WN Amerika Serikat Dievakuasi Basarnas Bali
- WN Rusia Ini Berbuat Tak Senonoh di Puncak Gunung Agung, Keterlaluan
- Pekik Merdeka di Puncak Pulau Dewata Pada Hari Pertama 2022
- Malam Tahun Baru, Hasto Mendaki Gunung Agung Mendoakan Bu Mega dan Pak Jokowi
- Menakjubkan, Gunung Agung Berpayung Awan, Semoga Pertanda Baik