Warga: Gila, Banjir Tahun Ini Lebih Parah
jpnn.com - BEKASI -- Hujan yang menguyur kota Bekasi, Jawa Barat pada Jumat (17/1) pagi hingga Sabtu (18/1) dinihari menyebabkan sejumlah wilayah itu dilanda banjir.
Di Kranji misalnya, air mulai masuk ke dalam rumah warga menjelang pergantian hari. "Airnya masuk sekitar jam 12 malem, di luar airnya udah sekitar 60 cm. Kalau di dalam rumah sekitar 17 cm lah," ujar Andhika Aji pada JPNN.com, Sabtu (18/1).
Menurutnya banjir tahun ini merupakan banjir terparah yang menimpa kediamannya. "Ini sih paling parah, biasanya hujan 4 jam lebih tanpa berhenti airnya cuma di luar (rumah-red), tapi ini udah masuk ke dalam rumah," keluh pria berusia 24 tahun ini.
Hal sama juga dikeluhkan Eka Apriyanti. Wanita yang tinggal di Bintara ini menilai banjir kali ini tergolong lebih parah jika dibanding tahun sebelumnya. "Rumah aku di Bintara Jaya, Bekasi Barat tumben banget nih (air hujan-red) masuk ke rumah," terangnya.
Menurut perkiraannya banjir biasanya akan datang lima tahun sekali, namun untuk kali ini belum tuntas lima tahun banjir sudah datang. "Masuk air ke dalam rumah baru semata kaki sih, tapi emang ini itungannya udah lima tahun ya?, kayaknya belum deh," tukas wanita berusia 25 tahun ini.
Berpindah ke daerah Rawa Lumbu, Bekasi Utara keluhan yang sama juga dirasakan warga sekitar. Avris Romario misalnya dia mengatakan bahwa baru kali ini dirinya dibuat heran, sebab baru seminggu rumahnya sudah disambangi banjir dua kali. (chi/jpnn)
BEKASI -- Hujan yang menguyur kota Bekasi, Jawa Barat pada Jumat (17/1) pagi hingga Sabtu (18/1) dinihari menyebabkan sejumlah wilayah itu dilanda
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS