Warga Halim: Terima Kasih Pak Jokowi
![Warga Halim: Terima Kasih Pak Jokowi](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/02/21/48c28d558b7f4f60efa8b765cba4ef75.jpg)
jpnn.com - jpnn.com - Masyarakat bersama sejumlah pengurus organisasi kemasyarakatan (ormas) Posko Perjuangan Rakyat (Pospera), bergotong royong membersihkan Kampung Baru, Halim, Jakarta Timur, Rabu (22/2), pascabanjir yang melanda ibu kota, Selasa (21/2) kemarin.
Gotong royong dilakukan setelah sebelumnya sekitar 500 rumah di enam RT yang berada di RW 05 Kampung Baru, terendam banjir akibat meluapnya anak Kali Ciliwung.
Warga yang sempat mengungsi pada sejumlah musala, kini mulai membersihkan kediaman masing-masing.
Selain ikut bergotong royong bersama warga, Pospera juga memberi bantuan susu kepada ibu ibu yang mempunyai balita dan sejumlah alat kebersihan.
Mulai dari sapu lidi sekitar seratus buah, 300 derigen cairan pembersih karbol ukuran empat liter, seratus buah wiper lantai penarik air, ratusan kantong sampah besar dan pengki pengeruk sampah.
Menurut pengurus Pospera Jaktim Muslihaa, aksi sosial yang dilakukan merupakan swadaya dari relawan. Paling tidak untuk sedikit meringankan derita warga yang terkena dampak banjir.
"Pospera akan selalu hadir mengerjakan kerja kerja sosial dan membantu sesama yang membutuhkan pertolongan. Konsepnya bahu membahu bersama warga, " ujar Muslihaa, di Jakarta, Rabu (22/2).
Menanggapi bantuan yang diberikan, warga Kampung Baru mengaku merasa cukup terbantu. Terutama kaum ibu yang memiliki balita.
Masyarakat bersama sejumlah pengurus organisasi kemasyarakatan (ormas) Posko Perjuangan Rakyat (Pospera), bergotong royong membersihkan Kampung Baru,
- Ikut Terdampak Banjir, Berlliana Lovell Mengungsi ke Bogor
- Banjir Jakarta: Info Terbaru Akses Jalan Menuju Bandara Soetta
- Info Terbaru Banjir Jakarta, Apakah Hari Ini Sekolah Libur?
- Ikhtiar Berbagi kepada Korban Banjir Rob, AKBP Martuasah Sampaikan Pesan Astacita
- Pemkot Jakbar Lakukan Penyedotan di Puluhan Kelurahan Terdampak Banjir
- Banjir Melanda Sebagian Wilayah Jakarta, Lebih 2 Ribu Warga Mengungsi