Warga Indonesia Berusaha Mematahkan Stigma Perkawinan Campur dengan Terbuka Membicarakannya
Muntini Cooper mengira dengan mengundang keluarga besar dan tetangganya ke pernikahannya di Trenggalek, Jawa Timur, orang akan berhenti berasumsi.
Tapi kenyataannya tidak demikian.
"Saya pikir ini sudah cukup membuktikan bahwa ini loh kami menikah sah. Tapi ternyata itu pun tidak cukup," katanya.
Pada tahun 2003, Muntini bertemu dengan pria berkewarganegaraan Australia, Gary Cooper, yang kala itu bekerja di perusahaan tambang Australia di Indonesia.
Keduanya jatuh cinta dan menikah setahun kemudian.
Mereka tinggal di Trenggalek selama delapan tahun sebelum pindah ke Balikpapan.
Selama di Trenggalek, Muntini sering mendapatkan pertanyaan tentang di mana ia bisa "menemukan bule."
"Mereka berpikir saya itu salah satu dari pekerja migran Indonesia," katanya.
Pasangan beda negara masih terus mengalami stigma di Indonesia, yang terkadang berupa komentar atau pertanyaan menyakitkan
- Ini Tanggapan Warga Indonesia di Amerika Setelah Pelantikan Presiden Trump
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Sesumbar Telah Memulai Zaman Keemasan Amerika Serikat
- Keputusan Meta Berhenti Bekerja Sama Dengan Tim Pengecek Fakta Dianggap Berisiko
- Dunia Hari Ini: Sandera Israel dan Palestina Dibebaskan Setelah 15 Bulan Perang di Jalur Gaza
- Warga Indonesia di Los Angeles Harus Mengungsi Akibat Kebakaran
- Dunia Hari Ini: Sutradara Terkemuka David Lynch Tutup Usia