Warga Indonesia Menyambut Pembukaan Perbatasan Internasional Australia Untuk Warga Asing | Page 3
btn close ads

Warga Indonesia Menyambut Pembukaan Perbatasan Internasional Australia Untuk Warga Asing

Warga Indonesia Menyambut Pembukaan Perbatasan Internasional Australia Untuk Warga Asing
Mahasiswi S3 Febri Nurrahmi (tengah atas) sudah siap untuk terbang ke Australia tanggal 16 Desember. (Supplied)

Namun, ia tidak menyangka permohonan visa 'working holiday'-nya disetujui pada 9 Desember, 10 hari setelah ia mengajukan ulang permohonan di akhir November.

"Sudah benar-benar senang banget dan ternyata [prosesnya] cepat banget, jadi siap-siapnya juga harus cepat," ujar Jeane.

"Kita enggak tahu kan, enggak bisa prediksi tiga bulan ke depan apakah border [perbatasan] mau tutup apa enggak, jadi kalau bisa sudah di sana [Australia]," tambah Jeane, yang ingin merayakan Natal dengan keluarga sebelum keberangkatannya.

Rencananya, setibanya di Melbourne Jeane ingin segera mencari pekerjaan di bidang agrikultur demi memenuhi kriteria untuk melanjutkan WHV tahun kedua.

Tahun 2020 dan 2021 merupakan masa dengan "banyak cobaan" bagi Jeane yang sempat terpapar COVID-19 dan kehilangan orang tersayangnya.

Karenanya, ia berharap tahun depan akan membawa berkah.

"Semoga di tahun 2022 lebih baik deh," ujarnya.

"Dan semoga teman-teman WHV yang sudah reapply [mengajukan ulang permohonan visa] dan yang visanya tertahan, bisa cepat-cepat granted."

Setelah sempat menunda, Australia akhirnya memperbolehkan warga asing yang memenuhi syarat masuk ke negaranya mulai hari Rabu, 15 Desember.

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News