Warga Israel Jadi Mata-mata untuk Iran, Tetap Beroperasi di Tengah Pandemi Corona
jpnn.com, TEL AVIV - Otoritas Israel menangkap seorang warganya yang diduga punya kaitan dengan intelijen Iran. Badan Keamanan Dalam Negeri Israel (Shin Bet) menduga mata-mata itu memasok intelijen Iran dengan informasi penting tentang situs-situs strategis di Negeri Yahudi tersebut.
Pria yang identitasnya dirahasiakan itu telah menjalani persidangan di Pengadilan Distrik Lod. Dia didakwa melakukan kejahatan serius di bidang keamanan.
Laman Jerusalem Post mengabarkan, Shin Bet dan Kepolirian Israel menggelar operasi bersama untuk menangkap mata-mata Iran tersebut pada 16 Maret lalu. Saat operasi penangkapan berlangsung, mata-mata itu mencoba menghancurkan perangkat penyimpanan data terenkripsi.
Merujuk investigasi Shin Bet, mata-mata itu telah menjalin kontak dengan para pejabat intelijen Iran. Telik sandi itu melakukan pertemuan berkali-kali dengan para pejabat intelijen Iran, sekaligus menerima dana, pelatihan, peralatan enkripsi rahasia dan hal lainnya.
“... agar dengan cara rahasia bisa terus menjalin kontak dengan pihak yang mengendalikannya (handler) bahkan ketika sudah kembali ke Israel,” ujar Shin Bet.
Selain itu, warga Israel yang menjadi telik sandi bagi Iran itu juga berhubungan dengan tokoh mata-mata Popular Front for the Liberation of Palestine (PFLP) Khaled Yamani. PFLP merupakan organisasi paramiliter berhaluan kiri.
Mata-mata Iran itu punya beberapa tugas penting. Antara lain menyediakan informasi tentang berbagai hal, termasuk lokasi-lokasi strategis dan keamanan di Israel.
Tugas lainnya adalah memecah belah masyarakat Israel, serta merekrut warga Arab-Israel untuk membantu Iran. Tugas penting lainnya adalah melakukan teror ataupun menyerang target-target di Israel atas nama pembebasan Palestina.
Badan Keamanan Dalam Negeri Israel (Shin Bet) menangkap seorang pria Israel yang diduga menjadi mata-mata untuk Iran.
- Pertamina Eco RunFest 2024 Beri Dampak Positif, Mulai Lingkungan hingga Ekonomi
- Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata