Masih Ada Warga Jakarta Beli Air Bersih Pakai Jeriken, Beginilah Janji Ridwan Kamil

jpnn.com, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil menyebutkan akan memberikan subsidi bagi warga yang masih membeli air bersih menggunakan jeriken.
Menurut dia, biaya selisih lebih yang ditanggung mereka akan menjadi tanggung jawab pemerintah.
Hal itu diungkapkan dalam debat ketiga pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11).
“Untuk wilayah yang belum ada pipanya, pasangan RIDO menawarkan inovasi jangka pendek berupa subsidi selisih harga PAM dan jeriken," ucap RK.
Menurut RK, harga air jeriken dan dari jaringan PAM bedanya bisa mencapai dua kali lipat.
Terlebih, jangkauan jaringan air bersih dari PAM Jaya di Jakarta sampai saat ini baru mencapai 67 persen.
"Banyak warga yang membeli air bersih di jeriken yang harganya mencapai dua kali lipat. Ini selisihnya akan kami subsidi sampai pipanya jadi. Pemerintah harus hadir, terutama bagi kelompok yang lemah,” kata dia.
Dia menjelaskan bahwa sebenarnya Jakarta sudah memiliki pasokan air baku yang cukup untuk seluruh wilayah.
Ridwan Kamil menyebutkan akan memberikan subsidi bagi warga yang masih membeli air bersih menggunakan jeriken.
- Komisi B DPRD DKI Tegaskan Subsidi Air Hanya untuk Masyarakat Kecil
- Arief Nasrudin: Tingkat Kekeruhan Air PAM Jaya Terbaik di Indonesia
- PAM Jaya Perluas Bantuan Tandon Air untuk Wilayah yang Membutuhkan
- Implementasikan ESG, Telkom Beri Bantuan Sanitasi Air Bersih ke 232 Lokasi di Indonesia
- DPRD DKI Dorong PAM JAYA Sosialisasikan Air Siap Minum
- Komisi B DPRD DKI Beri Apresiasi Sekaligus Ingatkan Hal Penting Ini Kepada PAM Jaya