Warga Jawa Hingga Madura Kompak Pilih Khofifah-Emil di Pilgub 2024
jpnn.com, SURABAYA - Kans kemenangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak pada Pilgub Jawa Timur terbuka lebar. Hal itu berkat kemantapan pilihan masyarakat suku Jawa dan Madura yang lebih mayoritas memilih Khofifah-Emil ketimbang kandidat lain.
"Dari sisi dukungan, Khofifah memang terkesan unggul dibanding Risma bahkan Luluk, dengan komposisi sokongan dari kalangan Nahdliyyin," ujar Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah Putra, Sabtu (21/9).
Berkaca pada hasil temuan survei Poltracking Indonesia periode 4-10 September 2024, Khofifah-Emil meraup banyak dukungan dari suara pemilih bersuku Jawa yakni dengan elektabilitas 54.9 persen. Jauh lebih besar masyarakat suku Madura sebanyak 70.8 persen.
Sedang dua pesaingnya Tri Rismaharini-Zahrul Azhar memiliki elektabilitas 24,2 persen dari suku Jawa dan 12,4 persen Madura.
Sedangkan pasangan Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakum mendapt angka 1,9 persen dari suku Jawa dan 4,4 persen Madura.
Dia menilai ketangguhan elektabilitas Khofifah-Emil tentu menguat berkat dukungan banyak kalangan. Karenanya membuat Ketua Umum PP Muslimat NU semakin diidamkan semua elemen untuk kembali memimpin Jatim kedepan.
"Khofifah mendapat tambahan kekuatan dari kalangan NU yang saat ini sepertinya mendekat ke Khofifah," ujar dia.
Terlebih lagi komitmen dukungan nyata sudah sangat jelas terlihat hadir dari warga Nahdlatul Ulama (NU) kepada Khofifah-Emil.
Pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak mendapat dukungan penuh dari warga Jawa Timur dan Madura.
- Habib Zein Nilai Kepemimpinan Khofifah Hadirkan Banyak Inovasi untuk Dorong Kemajuan Jatim
- Khofifah Dinilai Unggul pada Debat Kedua, Pengamat: Pemikirannya Lebih Strategis
- Mas Ipin dan Khofifah Tunjukkan Kekompakan Menyapa Warga Trenggalek
- Baru Untuk Pilbup, KPU Situbondo Masih Menunggu Surat Suara Pilgub Jatim
- Tangis Haru Petani Buah Dikunjungi Khofifah: Terima Kasih Banyak Sudah Melihat Kami
- Peluk Haru dan Dukungan Buruh Banyuwangi Ketika Bertemu Khofifah