Warga Kampung Bayam Belum Bisa Tempati Rusun KSB, Sebut Ada Permainan Jakpro

jpnn.com - Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Madani Muhammad Furqon mengatakan para warga Kampung Bayam belum bisa menempati Kampung Susun Bayam (KSB).
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung sebelumnya telah menyerahkan kunci KSB secara simbolis kepada warga.
Furqon mengaku tak mengetahui apa alasan PT Jakarta Propertindo selaku pengelola yang tak kunjung memberikan kunci.
"Belum ini (warga Kampung Bayam tinggal di KSB). Enggak tahu apa yang dimainkan Jakpro," ujar Furqon, pada Kamis (10/4).
Furqon mengaku heran karena menurutnya warga Kampung Bayam sudah memenuhi syarat untuk tinggal di KSB.
Dia menganggap bahwa perkataan Jakpro tak sesuai apa yang disampaikan saat di depan Pramono.
"Sudah sangat dipenuhi persyaratan yang mereka minta. Bagai jauh bara dari panggang," kata dia.
Furqon pun merasa kecewa karena seharusnya warga Kampung Bayam sudah bisa memiliki tempat tinggal yang layak di rusun.
Muhammad Furqon menyebut warga Kampung Bayam belum bisa menempati Kampung Susun Bayam (KSB). Diduda ada permainan Jakpro.
- Demokrat: 5 Pansus Baru Penting untuk Atasi Masalah Krusial Jakarta
- Senada dengan Pramono, Bank DKI Pastikan Data dan Dana Nasabah Tetap Aman
- Pramono Anung Batal Operasikan Tebet Eco Park 24 Jam, Ini Penyebabnya
- Pramono Anung Tunjuk Ketum Jakmania Jadi Stafsus Gubernur
- Warga Kampung Bayam Belum Bisa Tempati Rusun KSB, Dirut Jakpro Ungkap Alasannya
- Pramono Sebut Ada Kebocoran Dana di Bank DKI, tetapi Bukan Milik Nasabah