Warga Kampung Melayu Jaktim Kesal Tawuran Sering Terjadi

Dia mengatakan tidak mengetahui penyebab tawuran itu.
Oleh karena itu, dia berharap pihak kepolisian dapat meningkatkan patroli di lokasi rawan tawuran agar memberikan rasa aman bagi warga.
"Enggak tahu apa ya, apa penyebabnya. Cuma kalau yang pasti, itu kalau ada tawuran pasti ada yang ngambil video. Mungkin tawurannya selesai kalau nanti sudah ada korban," tutur Egi.
Sebelumnya, aksi tawuran melibatkan dua kelompok pelajar juga terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (27/1).
Lantaran terjadi di tengah jalan, aksi tawuran antar dua kelompok pelajar itu menyebabkan ruas Jalan I Gusti Ngurah Rai mengalami kemacetan.
Aksi tawuran itu baru dapat berhenti setelah warga berusaha membubarkannya sendiri.
Tak hanya di Jatinegara dan Klender, aksi tawuran remaja juga terjadi di Jembatan Malaka, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, pada Rabu (2/2) dini hari.
Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono mengatakan tawuran yang melibatkan sekitar 10 remaja dan belum diketahui penyebabnya itu terjadi pada Rabu (2/2).
Tawuran remaja di Kampung Melayu, Jaktim, sering terjadi, seminggu bisa tiga empat kali.
- 20 Pelaku Tawuran di Jalan Otista Raya Jaktim Ditangkap Polisi
- Aktivis KNPI Jakarta David Hamka Minta Gubernur Pramono Optimalkan Peran Pemuda Cegah Tawuran
- Sahroni Viralkan Dokter dan Istrinya Aniaya ART di Jaktim
- Gagalkan Tawuran di Jakarta Pusat, Polisi Sita 4 Celurit
- Diduga Salah Sasaran Tawuran, Kurir Disiram Air Keras di Cilandak
- Tawuran Berulang di Gambir Jakpus, Kombes Susatyo Buru Provokator