Warga Kampung Pulo di Rusun Jatinegara Barat Dapat Kasur Gratis
jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memberikan kasur kepada warga Kampung Pulo yang berada di Rumah Susun (Rusun) Jatinegara Barat. Awalnya, kasur tersebut hanya diberikan kepada 100 warga.
"Yang di Kampung Pulo semua mau kami kasur. Tadi cuma mau 100, sekarang mesti semua, baru adil," kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dalam sambutannya di acara Lebaran Betawi 2015 di Lapangan Banteng, Jakarta, Minggu (23/8).
Pria yang akrab disapa Ahok itu menyatakan, pemberian fasilitas sudah dilakukan di Rusun Marunda. Ia menjelaskan, warga di Rusun Marunda mendapatkan fasilitas seperti TV, kulkas, meja makan, spring bed, tabung gas, dan tempat masak.
"Sampai pisau dapur, piring, tempayan, kuali, kami berikan. Bahkan baju dalamnya saya berikan. Ini yang kami harapkan, kami bisa mendorong orang tinggal di tempat yang lebih baik," ujar Ahok.
Hal senada disampaikan Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Provinsi DKI Jakarta Ika Lestari Aji. Dia membenarkan rencana pemberian kasur kepada warga Kampung Pulo di Rusun Jatinegara Barat. Kasur itu merupakan CSR dari pihak swasta.
"Kami rencana mau kasih kasur. (Itu dari) PT Duta Abadi Primantara akan memberikan kasur sebanyak 527 unit," kata Ika.
Ika mengatakan, pemberian kasur itu sama seperti di Rusun Marunda. "Kayak di Marunda, ada yang bantu TV. Itu semua dari CSR. Mudah-mudahan juga seperti itu," tegas Ika. (gil/jpnn)
JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memberikan kasur kepada warga Kampung Pulo yang berada di Rumah Susun (Rusun) Jatinegara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS