Warga Kembali Blokir Jalan di Madina, Ternyata Ini Penyebabnya
Terkait pemblokiran tersebut, Heriyono mengatakan sebanyak seratus personel atau Satuan Setingkat Kompi (SSK) Brimob Batalyon C kembali diturunkan untuk mengantisipasi terjadinya kerusuhan kembali.
"Mengingat situasi belum kondusif dan massa melakukan penutupan jalan, kita mengirimkan satu SSK personel Brimob. Seluruh personel sudah berada di Polres Madina," ujarnya.
Sebelumnya, aksi demo berujung ricuh terjadi di Desa Mompang Julu, pada Senin (29/6) yang disebabkan adanya masyarakat yang tidak mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp600 ribu yang berasal dari dana desa.
Dalam aksi tersebut, ratusan massa melakukan pembakaran terhadap satu unit sepeda motor, satu unit Mobil Suzuki Baleno dan satu unit mobil dinas Wakapolres Madina.
BACA JUGA: Polisi Pastikan Tindak Tegas Pelaku Perusakan saat Kerusuhan di Mandailing Natal
Akibat peristiwa tersebut, sebanyak enam personel kepolisian mengalami luka-luka. Pihak kepolisian juga berhasil mengamankan sejumlah orang diduga kuat pelaku pembakaran mobil pada aksi tersebut.(antara/jpnn)
Warga Desa Mompang Julu Kecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Mandailing Natal kembali melakukan pemblokiran Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) pada Kamis (2/7).
Redaktur & Reporter : Budi
- 105 Orang Keracunan Gas di Madina, Tim Kimia Biologi Radioaktif Polda Sumut Bergerak
- Bandara Abdul Haris Nasution Dibangun, Pengamat: Kabar Baik untuk Masyarakat Madina
- Menpora Amali Takziah ke Rumah Duka Almarhum Bupati Pertama Madina
- Warga Mandailing Natal Kembali Diteror Harimau Sumatra
- 4 Pengeroyok Wartawan Media Online di Madina sudah Ditangkap, Bravo, Pak Polisi
- Jefry Barata Dikeroyok Anggota OKP secara Brutal, AKBP Reza Ultimatum Para Pelaku, Siap-Siap Saja