Warga Kritis Ditembak Petugas Pintu Tol
Infeksi Peluru, Satu Ginjal Hilang
Rabu, 08 Juni 2011 – 09:16 WIB
Kasus ini sempat membeku beberapa hari karena pihak keluarga korban takut dan tak tahu harus melaporkan peristiwa ini kepihak mana. Mereka berharap pelaku dapat ditangkap dan dihukum.
“Kami berencana akan melaporkan kasus ini ke Polresta Medan. Kami ingin yang menembak anak kami ditangkap dan bertanggung jawab atas tindakannya. Karena ini anak kami kehilangan satu ginjalnya karena infeksi racun mesiu peluru. Kami juga dikejar biaya perobatan yang sudah mencapai Rp 30 juta,” ujar Azad lagi. (min)
MEDAN-Kasus kekerasan menggunakan senjata api semakin marak di Kota Medan. Setelah beberapa hari lalu seorang petugas kepolisian menembak petugas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Modus Tagih Utang, Pria di Banjarmasin Perkosa Tetangga
- Kondisi Terkini Andrew Andika Seusai Ditangkap Gegara Kasus Narkoba
- Andrew Andika Diamankan Bersama 5 Teman, Salah Satunya Influencer
- Pernyataan Terbaru Dirreskrimum Polda Jambi Soal Mayat Wanita Dalam Lemari
- Detik-Detik Pelaku Pencabulan Dievakuasi dari Pesantren di Bekasi
- Motif Sekelompok Pemuda Bersajam Serang Pasar Cibadak Sukabumi