Warga Laporkan Ada Aktivitas Penebangan Pohon di Kawasan Gunung Rinjani
![Warga Laporkan Ada Aktivitas Penebangan Pohon di Kawasan Gunung Rinjani](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/03/12/kantor-balai-taman-nasional-gunung-rinjani-sembalun-foto-natalia-laurensjpnn-41.png)
jpnn.com, MATARAM - Petugas sedang melakukan penyelidikan terkait dengan aktivitas illegal logging (penebangan liar) di kawasan Gunung Rinjani.
"Petugas mulai melakukan proses lidik terhadap kasus aktivitas illegal logging yang ditemukan terjadi di dalam kawasan hutan Gunung Rinjani," kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Nusa Tenggara Barat Yarman di Mataram, Kamis.
Untuk memastikan aktivitas illegal logging berdasarkan laporan dari warga tersebut, pihaknya telah melakukan patroli dan di lokasi penebangan, jalur hutan Semokan Ruak Desa Batu Rakit, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara yang masuk dalam wilayah pengelolaan Resor Senaru SPTN Wilayah II TNGR.
"Kami telah melakukan pengecatan di lokasi," katanya.
Berdasarkan hasil identifikasi oleh tim di lokasi penebangan ilegal tersebut, jenis pohon yang ditebang adalah pohon jejawan (Aphanamyxis polystachia) dengan diameter pohon 60 sentimeter.
"Selain itu, tim juga menemukan kayu olahan sebanyak lima batang di lokasi penebangan," katanya.
Dengan adanya aktivitas tersebut, pihaknya mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan dengan melakukan penghijauan dan tidak melakukan penebangan hutan yang dapat merusak ekosistem kelestarian lingkungan.
"Ada kecukupan di dunia ini untuk kebutuhan manusia, tetapi tidak untuk keserakahan manusia. Mari jaga hutan ini agar tetap lestari," katanya.
Petugas sedang melakukan penyelidikan terkait dengan aktivitas illegal logging (penebangan liar) di kawasan Gunung Rinjani.
- Pencuri Bertato Ini Apes setelah Aksinya Ketahuan Korban, Begini Ceritanya
- Pemkab Lombok Tengah Pastikan Stok LPG 3 Kilogram Aman Menjelang Ramadan 2025
- Bupati Dinda: Banjir Bandang yang Melanda Wera Duka Bagi Bima
- Santap Makanan Hajatan, 56 Warga di Bima Keracunan
- Korban Terseret Arus Banjir di Dompu Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Komjen Dedi Prasetyo Soroti Aksi Bripka Abdul Syahid Ini