Warga Masih Ragu-Ragu Minum Air dari Keran

Jika masyarakat tidak yakin dengan KASM, program air minum kepada pelanggan juga akan diragukan.
Manajer Senior Pemeliharaan PDAM Nanang Widiyatmoko menjelaskan, hingga kemarin pihaknya melakukan tiga perbaikan. Saat ini sudah ada 12 KASM yang bisa digunakan lagi.
''UV filter-nya harus diganti. Masalahnya, ketersediaan alat terlambat karena kami gagal lelang,'' jelas alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya tersebut.
Dia menambahkan, setiap dua hari sekali petugas melakukan pengecekan.
Selain melihat kondisi filter, petugas harus menjaga agar KASM terlihat bersih.
Dirut PDAM Mujiaman menyatakan, pihaknya bakal memperbanyak keran tersebut.
Terutama di SD. Harapannya, murid-murid dapat menceritakan pengalamannya kepada orang tua bahwa air PDAM nanti bisa diminum.
''Ini menjadi salah satu cara mengedukasi masyarakat,'' tutur alumnus Teknik Kimia ITS tersebut.
Keran air siap minum (KASM) Taman Bungkul, Surabaya bisa digunakan lagi kemarin (20/8).
- Bioskop Dilarang Putar Film Saat Berbuka Puasa dan Tarawih, Panti Pijat Harus Tutup
- Lawan Arus, Pemuda Tewas Mengenaskan di Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru
- Jam Kerja Pegawai di Pemprov Sumsel Akan Dipersingkat Selama Ramadan
- Menjelang Ramadan, Sekda Palembang Tinjau Harga Sembako di Pasar Tradisional
- AKBP Angga Imbau Warga Kuansing Tunda Mandi Balimau, Ada Apa?
- 5 Pabrik di Jawa Barat Gulung Tikar, Ribuan Pekerja Di-PHK