Warga Mesir Ingin Menduniakan Bahasa Indonesia, Animonya Tinggi
jpnn.com, JAKARTA - Animo warga asing di dunia dalam mempelajari bahasa Indonesia, cukup besar.
Mesir termasuk negara paling tinggi peminatnya. Akan tetapi kelas-kelas hingga kini masih terbatas.
Tak sedikit dari mereka yang telah fasih berbahasa Indonesia ingin menjadi guru bahasa Indonesia di negaranya mengingat kelas itu masih terbatas.
Sementara, keinginan dan semangat warga Mesir untuk mempelajari bahasa Indonesia terus meningkat setiap tahunnya.
Tak hanya sampai di situ, mereka yang fasih berbahasa Indonesia, bahkan telah menyandang gelar juara 1 tingkat internasional dalam berbagai bidang lomba juga menginginkan guru sastra atau penggiat sastra Indonesia untuk orang Mesir.
Menurut mereka belajar bahasa di kelas saja tidak cukup dan kadang monoton.
Mereka ingin ada kelas sastra khusus setara dengan pengajaran bahasa, sehingga bisa meningkatkan bakat mereka dalam menulis dan membaca puisi, pantun, bercerita, bermusikalisasi puisi, dan bakat lainnya.
Noha Gharib, mahasiswi S2 Pendidikan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta, peraih juara 1 musikalisasi puisi pada FHI 2023 ini mengakui sangat penting memasukkan pengajaran kreativitas dalam bahasa Indonesia.
Warga Mesir Ingin menduniakan bahasa Indonesia, animo masyarakatnya tinggi untuk mempelajari bahasa Indonesia
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?
- Menbud Fadli Zon Sampaikan Pesan Kebangsaan, Logo Kementerian Kebudayaan Diluncurkan
- Kebaya Masuk Daftar Warisan Budaya Takbenda UNESCO, Malaysia Merasa Bangga
- Reog Ponorogo Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO, Khofifah Mengaku Bangga
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- ASN Komdigi Terlibat Judi Online Sudah Teridentifikasi Lama, tetapi Budi Arie Cuek Saja