Warga Miskin Surabaya Harus Bayar Sendiri Biaya Tes Swab COVID-19, Jutaan, Ya Ampun
Kamis, 07 Mei 2020 – 15:12 WIB

Sampel virus corona yang diperlihatkan oleh salah seorang dokter. Foto: ANTARA
Selanjutnya bagi yang PDP tersebut, kata dia, disiapkan ruang isolasi, jika rumah untuk isolasi mandiri tidak layak.
"Ini kan wabah penyakit yang menular, harus penanganan ekstra dengan dibantu APBD," katanya.
Reni berharap agar tidak ada kejadian seperti yang dialami bunda PAUD status PDP yang dirawat di rumah sakit swasta rujukan COVID-19 Maret lalu yang milih pulang karena berat dibiaya. Beberapa hari kemudian meninggal dunia saat tes swab hasilnya positif.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita belum bisa dikonfirmasi terkait hal ini.
Saat dihubungi melalui ponselnya terdengar nada sambung. Namun tidak diangkat. (antara/jpnn)
Seorang warga Surabaya mengeluh mengenai mahalnya biaya tes swab di rumah sakit swasta yang harus dia tanggung sendiri.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Viral Es Krim Mengandung Alkohol di Surabaya, Aparat Bertindak!
- Gegara Video Influencer, Stan Es Krim di Surabaya Barat Disegel Satpol PP
- Satpol PP Surabaya Temukan 2 RHU Jual Miras saat Ramadan
- KAI Daop 8 Tes Narkoba Kepada 100 Pekerja, Ini Hasilnya
- Info Penting, Masyarakat Surabaya Harap Lakukan Ini Sebelum Mudik Lebaran 2025
- Inilah Hasil Drawing Barati Cup International East Java 2025