Warga Muda Australia Menjelaskan Mengapa Mereka Bersedia Divaksinasi COVID-19
Dia mendatangi Royal Exhibition Building setelah sebelumnya mendapat kabar jika dirinya belum masuk kategori yang bisa divaksinasi.
"Bagi mereka yang berusia di bawah 39 tahun memang sulit," katanya.
Ia saat ini merawat kakeknya yang berusia 95 tahun.
Zahra mengatakan akses untuk mendapatkan vaksin seharusnya lebih cepat dibuka bagi warga berusia muda.
"Saya kira kami seharusnya sudah menjadi prioritas, karena kami menjadi penyebar virus sekarang ini," katanya.
"Saya pikir karena kami lebih banyak keluar rumah dan saya kira anak-anak muda seusia saya lebih ingin mendapatkan vaksin dibandingkan orang tua."
"Saya mau saja dapat AstraZeneca kalau tidak bisa dapat Pfizer, yang memang merupakan pilihan pertama saya."
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News.
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Setelah berbulan-bulan program vaksinasi dilakukan di Australia, kini anak-anak muda sudah bisa mendapatkannya
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Tampil Cantik di Premiere Wicked Australia, Marion Jola Dapat Wejangan dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo
- Pemuda Muhamadiyah Harus Siap Hadapi Tantangan Politik Menuju Indonesia Emas 2045
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe Elektabilitasnya Moncer di Kalangan Anak Muda