Warga Palestina Cari Dukungan di Pidie
Sabtu, 04 Agustus 2012 – 13:30 WIB

Warga Palestina Cari Dukungan di Pidie
SIGLI--Akibat tidak tahan ulah Israel, warga Palestina mencari dukungan ke manca negara termasuk Aceh dan Kabupaten Pidie Khususnya. Kedatang warga Palestina ini ingin mengadu nasib mereka yang dibantai habis-habisan oleh warga Israel. Tambah Amrozi, Pemerintah Palestina saja saat ini tidak kuasa melawan kekejaman Israel. Bahkan, Presiden Palestina jika masuk ke Masjidil Akqa juga harus minta izin kepada Israel. Sehingga membuat rakyat Palestina sengsara dibawah tekanan Israel. Sementara kata Amrozi, sikap PBB juga tidak berpihak terhadap Palestina dan mereka lebih berpihak kepada Israel. "Kami sangat sedih disana dan butuh dukungan kawan-kawan muslim di Aceh,"ungkap Amrozi menirukan ucapan Syekh Mashhor Odat.
Pantauan Rakyat Aceh (Group JPNN), warga Palestina yang hadir ke Pidie adalah Shekh Mashhoor Odat. Ia bertindak selaku Imam di Mesjid Agung Al-Falah Kota Sigli. Bahkan, masyarakat Pidie menyambut baik kedatangan warga Palestina itu. Sebab mereka sudah sangat tertekan di Negerinya sendiri.
Baca Juga:
Shekh Mashhoor Odat melalui juru bicaranya Amrozi M.Rais.LC selaku Nasional Committee For Palestinian People kepada Rakyat Aceh, mengatakan, tujuan Syek ke Aceh untuk mencari dukungan terhadap kondisi islam di negaranya. Sebab, di Palestina untuk masuk mesjidil Akqa saja harus minta izin pada Israel. "Ini yang membuat mereka tidak tahan lagi,"jelasnya.
Baca Juga:
SIGLI--Akibat tidak tahan ulah Israel, warga Palestina mencari dukungan ke manca negara termasuk Aceh dan Kabupaten Pidie Khususnya. Kedatang warga
BERITA TERKAIT
- Oknum Kades Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan, Bendahara Buron
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan