Warga Poso Ditembak Orang tak Dikenal
Informasi yang diperoleh di Tamanjeka menyebut korban Amir alias papa Cama pernah menjadi target pembunuhan oleh kelompok sipil bersenjata di Poso. Selain Amir, warga Tamanjeka lain yang pernah menjadi target pembunuhan kelompok sipil bersenjata adalah Muh Sabda alias papa Mirna. Kedua warga ini menjadi target pembunuhan berdasar selebaran yang dibuat dan disebar kelompok sipil bersenjata pada 16 Oktober 2013 lalu.
Wakapolres Poso Kompol Bogiek Sugiyarto yang dikonfirmasi membenarkan terjadinya kasus penembakan di dusun Tamanjeka dengan korban luka Muh Amir alias Papa Cama. Pihaknya belum bisa memastikan siapa dan kelompok mana yang menjadi pelaku penembakan. "Kami sedang mendalami motif serta identitas pelaku penembakan," katanya di RS Poso. Amir ditembak orang tak dikenal pada sekitar jam 06.50 wita namun baru diketahui dan mendapat pertolongan warga sekitar jam 08.00 wita.
Selain akan mendalami motif dan identitas pelaku, lanjut Bogiek, polisi akan segera melakukan upaya pencarian dan pengejaran terhadap pelaku penembakan tersebut. Dipastikan Wakapolres, korban Amir menderita satu luka tembak pada pinggang bagian kanan.
Sebagaimana diketahui, dusun Tamanjeka di desa Masani berada di kaki gunung biru Tamanjeka yang pada tahun 2012 silam menjadi lokasi aktifitas kelompok kriminal bersenjata yang di sebut sebut di pimpin oleh DPO Santoso.
Hingga saat ini korban penembakan bernama Muh Amir alias Papa Cama masih mendapatkan perawatan intensif di RSUD Poso setelah ia di evakuasi pada pukul 8 pagi dan tiba di IGD RSUD Poso pada pukul 9.45 wita. Informasi dari petugas RS Poso, korban Amir akan menjalani operasi pengangkatan serpiha mesiu dari dalam luka korban. (bud)
POSO - Kasus penembakan kembali terjadi di Poso, Senin (2/6) pagi. Korbannya kali ini adalah Muh Amir alias Papa Cama (50), warga Dusun Tamanjeka,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Dapat Bantuan 500 Kg Ikan Segar
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- Polres Dumai Menggerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bukit Kapur, Lihat!