Warga Queensland Curi Listrik Demi Hiasan Lampu Natal
Seorang warga di Queensland Utara, Australia, mempertaruhkan keselamatan jiwanya dengan mencuri listrik hanya demi hiasan lampu natalnya terlihat lebih spektakuler.
Pria warga Kota Townsville yang tak disebutkan namanya itu, dituduh telah memadamkan lampu penerangan jalan di depan rumahnya, dengan cara aliran listrik lampu jalan dialihkan untuk menyalakan lampu-lampu natal di rumahnya, agar terlihat lebih terang.
Perusahaan listrik Ergon Energy mengatakan aliran listrik yang dicuri mencapai 240 volts.
"Itu merupakan tindakan yang konyol untuk menyambut musim Natal. Bermain-main dengan listrik adalah permainan yang mematikan," kata Mark Timmerman dari Ergon Energy kepada ABC.
Penduduk setempat sempat melapor kepada Ergon Energy bahwa ada insiden mati lampu pekan lalu. Petugas perusahaan listrik direncanakan akan mengunjungi pria tersebut untuk menyampaikan tagihan yang jumlahnya dapat mencapai puluhan ribu dolar.
Jika seseorang ada yang terluka atau tewas akibat gangguan suplai arus listrik yang dilakukan oleh pria itu, maka dia akan dikenakan tuntutan hukum berdasarkan Undang-Undang Keamanan Listrik.
Menyusul insiden itu ada sejumlah lampu jalan yang juga rusak di daerah Idalia, di selatan Townsville.
Seorang warga di Queensland Utara, Australia, mempertaruhkan keselamatan jiwanya dengan mencuri listrik hanya demi hiasan lampu natalnya terlihat
- Utak-Atik Anggaran, Maju-Mundur Ibu Kota Nusantara
- Dunia Hari Ini: Presiden Trump Mau Mendeportasi Mahasiswa yang Ikut Unjuk Rasa Pro-Palestina
- Dunia Hari Ini: Pesawat Air Busan Terbakar di Bandara Internasional Gimhae
- Dunia Hari Ini: Delapan Sandera Dalam Daftar Pembebasan Hamas Telah Tewas
- Kenapa 26 Januari Jadi Tanggal Kontroversial di Australia?
- Dunia Hari Ini: COVID Kemungkinan Besar Berasal dari Laboratorium