Warga Rame-rame Naik Tank TNI, Kapan Lagi Pak Presiden?
jpnn.com - Siapa yang tak senang, di tengah atraksi HUT ke-70 TNI bisa menaiki tank dan panser milik jajaran TNI yang dipamerkan di depan Presiden Joko Widodo. Itulah yang dirasakan ratusan warga Banten, yang diajak mengikuti parade alutsista (Alat Utama Sistem Persenjataan, red) di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Senin (5/10).
Ratusan warga itu diangkut belasan tank, panser dan truk TNI saat pertunjukan kehebatan alutsista jajaran itu dihadapan presiden, pejabat negara, dan jajaran tentara dari negara asing yang diundang.
“Kapan lagi, bisa lewat depan presiden dan pejabat, lambai-lambaikan tangan dari atas tank. Lihat tank aja takut,” ujar Rengganu salah satu warga Cilegon, yang diajak menaiki tank tersebut. Ia mengaku bangga bisa turut menyaksikan kehebatan TNI hari ini.
Sorak-sorai dan euforia warga memang terlihat jelas ketika ribuan mata menyaksikan iring-iringan kendaraan perang yang mereka naiki. Mereka melambaikan tangan pada Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana yang duduk di podium kehormatan.
Dalam parade alutsista ini, setiap satuan TNI memamerkan peralatan tempurnya. TNI Angkatan Darat mengerahkan 6 tank Scorpion, 4 tank Marder, 4 panser Tarantula, dan 1 radar Giraffe.
Sedangkan Angkatan Laut seolah tak mau kalah dengan membawa 4 tank BMP 3F. Tank ini beroperasi di laut sebagai tank amfibi. Lalu, 3 tank LVT 7, 3 Roket RM 70 Grad, dan 2 Howitzer LG 1 MK 2.
Angkatan Udara memamerkan 2 kendaraan khusus Smart Hunter, 2 truk Mercy Target, drone, dan rudal QW3.
Setelah upacara parade dan defile, upacara baris-berbaris, pengunjung masih bisa menikmati aksi-aksi alutsista lewat demonstrasi, yakni 24 pesawat milik Angkatan Darat dan 26 pesawat Angkatan Laut.
Siapa yang tak senang, di tengah atraksi HUT ke-70 TNI bisa menaiki tank dan panser milik jajaran TNI yang dipamerkan di depan Presiden Joko Widodo.
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas