Warga Stres Bantai Tetangga
jpnn.com - LAHAT - Tragis, saat berusaha menenangkan tetangganya Halimi bin Mat Soleh (52) yang menderita gangguan jiwa, Ashani (60) dan Sahirudin (58), keduanya warga Desa Arahan, Kecamatan Merapi Timur, Lahat justru tewas dibantai.
Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, Minggu (1/6). Saat pelaku yang sudah beristri dan diketahui menderita gangguan kejiwaan, terlihat marah-marah tanpa sebab. Diduga penyakit stres pelaku kumat.
Mengetahui hal itu, korban Sahirudin bersama Ashani berusaha menenangkan tersangka, korban menasehati tersangka agar tidak mengamuk di kampung.
Tak disangka kedua korban, pelaku yang saat itu membawa senjata tajam jenis parang, bukannya tenang, sebaliknya tersangka tanpa ampun membacok kepala dan seluruh badan kedua korban hingga tewas.
Keduanya menderita bacokan di kepala dan seluruh anggota badan. Tidak berhenti di situ, tersangka yang masih beringas, membacok korban lainnya, Umama (48) mengalami luka pada bagian telapak tangan sebelah kanan dan anaknya Heriansyah (16) terkena luka sayatan di bagian pundak sebelah kanan.
Melihat perbuatan pelaku, sejumlah warga Arahan berusaha menangkap dan menenangkan tersangka. Sebagian warga lagi menghubungi Polsek Merapi, sebagian lagi membawa korban tewas ke rumahnya serta sebagian warga lagi membawa korban terluka ke rumah sakit.
Selanjutnya bersama-sama dengan warga, polisi berusaha mengamankan pelaku. Ironisnya pelaku tambah beringas dan terus mengayunlan parangnya kepada warga yang mendekat. Karena mengancam keselamatan, anggota Polsek Merapi yang tiba di tempat kejadian terpaksa melumpuhkan bagian pantat pelaku dengan timah panas.
Aparat dan wargapun berhasil menangkap dan mengamankan senjata milik pelaku. Sekretaris Desa (Sekdes) Arahan Wari, membenarkan jika pelaku Halimi sudah lama mengalami gangguan jiwa.
LAHAT - Tragis, saat berusaha menenangkan tetangganya Halimi bin Mat Soleh (52) yang menderita gangguan jiwa, Ashani (60) dan Sahirudin (58),
- Polisi Selidiki Penyebab Mahasiswi Tewas Terjatuh dari Gedung Gymnasium UPI
- Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter
- Polisi Berlakukan Contraflow di Tol Jagorawi Arah Jakarta
- Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pidie Aceh
- Banjir Rob Kembali Merendam Satu RT di Pluit Jakarta Utara
- Balita Terseret Arus di Surabaya Belum Ditemukan