Warga Suku Terasing Baduy Menggunakan Hak Pilih
Datang ke TPS Pukul 05.30, Kesulitan Lipat Kertas
Jumat, 10 April 2009 – 06:52 WIB
Kepala Desa Kanekes Jaro Daenah mengatakan, pihaknya telah berupaya keras menyosialisasikan penyelenggaraan pemilu kali ini. Bahkan, meski warga Baduy dalam tidak menggunakan hak pilih karena terbentur aturan adat, pihaknya tetap membagikan kartu pemilih kepada mereka. "Kami juga merasa mempunyai tanggung jawab sebagai warga negara Indonesia. Namun, kami juga mohon maklum jika tidak semua warga kami menggunakan hak pilih, karena terbentur aturan adat yang tidak boleh dilanggar," tuturnya. (dilengkapi laporan banten raya post/jpnn/nw)
Kali pertama dalam sejarah, warga Baduy di Kabupaten Lebak, Banten, antusias menggunakan suaranya dalam pemilu. Antrean panjang terjadi di dua TPS
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408