Warga Tangkap Babi Ngepet

SUMBERWRINGIN - Percaya atau tidak keberadaan babi ngepet dianggap sebagai pencari pesugihan. Sabtu malam kemarin, warga Desa Sumbergading/Kecamatan Sumberwringin digegerkan penemuan mahkluk yang diyakini sebagai babi ngepet itu. Adalah, Karsono, 40, warga Sumbergading berhasil menangkap babi ngepet yang berada di teras depan rumahnya. Usai menjalankan salat Isya, dia mendengar ada suara seperti ngorok, mirip suara babi hutan. Dia pun mengambil senter untuk menerangi pekarangan rumahnya. Dia melihat ada makhluk mencurigakan sebesar kucing. Namun, ciri-cirinya seperti babi, hidung bulat panjang, ada taring dan ekor. "Lalu saya menangkapnya," ujar Karsono kepada sejumlah wartawan.

Namun, lanjut Karsono, makhluk yang ditangkapnya itu semakin mengecil. "Mengecil sebesar kodok dewasa," terangnya. Selanjutnya Karsono memasukkan makhluk itu ke dalam toples. Namun, sebelum memasukkan makhluk aneh itu, dia memasukkan buku berisi ayat doa-doa. "Saya langsung memasukkan makhluk aneh itu ke dalam toples," katanya.

Kejadian itu, akhirnya menjadi tontonan warga sekitarnya. "Banyak tetangga yang datang ke rumah saya untuk melihat babi ngepet ini," katanya. Menurut Karsono, dalam seminggu terakhir ini banyak tetangganya yang kehilangan uang kontan. Bahkan, ada tetangga yang kehilangan uang antara Rp 1 hingga Rp 1,5 juta. "Makanya warga menghubung-hubungkan kejadian kehilangan uang itu dengan penemuan babi ngepet ini," katanya.

Oleh sebab itu, kata Karsono, banyak warga yang menganjurkan agar makhluk itu disimpan dalam toples dan dijaga. Selain itu, warga ada yang menganjurkan, agar sebagian tubuh makhluk itu disakiti atau dicederai. "Sehingga akan ketahuan siapa pemilik makhluk itu," katanya. Jika ada orang yang salah satu bagian tubuhnya sakit atau cedera, kata Karsono, maka orang itu adalah pemilik makhluk itu. "Ya, kita coba saja nanti," katanya. (eko)