Warga Temukan Granat di Garut, Pin Pengaman Ditarik, Duaarrr, 4 Orang Terluka
"Ada empat orang korban. Evakuasi korban ke RS dan melaksanakan penyelidikan lebih lanjut tentang asal granat tersebut," kata Asep.
Polisi setempat melakukan penyelidikan, koordinasi dengan jajaran Koramil setempat untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan memintai keterangan dari sejumlah saksi, juga mengamankan barang bukti lainnya di lokasi kejadian.
Korban ledakan yakni Adih (53), Mulayana Yusuf (3), dan Raisa Fitri (6) yang mengalami luka akibat serpihan granat, dan Ayi Sutiawan (46) mengalami luka robek bagian jari tangan kiri serta mengalami luka dari percikan di bagian kaki dan badan.
Ia menyampaikan perkembangan kondisi korban ledakan granat saat ini tiga orang sudah diperbolehkan pulang ke rumah, dan satu orang masih menjalani perawatan medis di rumah sakit.
"Tiga orang sudah pulang, satu orang masih dirawat di rumah sakit," katanya.
Asep mengatakan adanya kejadian itu harus menjadi perhatian masyarakat untuk selalu waspada terhadap benda-benda asing atau mencurigakan dan membahayakan dengan tidak sembarangan menyentuhnya, melainkan segera lapor ke aparat berwenang.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar melaporkan kepada pihak kepolisian apabila ada benda yang mencurigakan," kata Asep.(antara/jpnn)
Sebuah granat nanas yang ditemukan warga di Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, meledak, Senin (24/6).
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean
- Mensos Gus Ipul Kunjungi Tenda Darurat Korban Gempa Bandung, Warga Minta Rumahnya Segera Dibangun
- Kasus Dugaan Intimidasi Ofisial dan Pemain Persib pada Bobotoh, Ini Hasil Investigasinya
- Kasus Penemuan 7 Mayat di Kali Bekasi, Baru 2 Keluarga Korban Datangi RS Polri
- Tujuh ABG Tewas di Kali Bekasi dari Satu Geng? Begini Penjelasan Polisi
- Gempa Bandung, Seorang Anak Meninggal Tertimpa Reruntuhan Bangunan
- BNPB: Kemungkinan Gempa Bandung Dipicu Sesar Belum Terpetakan, Bukan Garsela