Warga Terpaksa Jalan Kaki Cari Sumber Air Bersih Baru
jpnn.com, PACITAN - Kekeringan yang terjadi di wilayah Kabupaten Pacitan, Jatim masih menjadi derita bagi masyarakat sekitar.
Seperti yang terjadi di Dusun Kalimojo,Desa Nglaran Kecamatan Tulakan, Pacitan.
Untuk mencukupi kebutuhan air bersih, warga harus mencari sumber air yang jauh dari pemukiman penduduk.
Hal ini bukan tanpa alasan, lantaran sumber air yang berada dekat dengan pemukiman penduduk sejak 5 bulan terakhir sudah mengering.
Dengan berjalan kaki mereka harus menempuh jarak sekitar 2 kilometer dari rumah untuk mendapatkan air bersih.
Sumber mata air ini menjadi jujukan para warga di 2 desa ketika musim kemarau panjang melanda wilayah meraka.
Salah satu warga, Mujianto, menagatakan, sebagian warga memilih memasang mesin penyedot air, karena jarak rumah mereka yang sangat jauh dari sumber mata air .
"Meski sumber air ini tidak terlalu besar, setidaknya masih bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari warga desa setempat," tutur Mujianto.
Warga mengalami kekeringan dan krisis air bersih selama lima bulan saat musim kemarau.
- Sebelum Ada Bantuan Ganjar Milenial, Warga Towale Sulit Mendapat Air Bersih
- Pemprov DKI Diminta Fokus Atasi Krisis Air Bersih & Pengendalian Penduduk
- Kiai Muda Ganjar Salurkan Air Bersih dan Bangun Sumur Bor di Bojonegoro
- BWA Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Pandeglang
- Sukarelawan Ganjar Salurkan 50 Ribu Liter Air Bersih Untuk Warga di Kabupaten Serang
- Adian Minta Pemerintah Atasi Bencana Kekeringan di Sejumlah Desa Kabupaten Bogor