Warga Victoria Makin Malas Konsumsi Buah dan Sayuran

Tingkat kesehatan warga Victoria semakin beresiko lantaran konsumsi buah dan sayur  dalam menu makanan mereka sehari-hari semakin berkurang. Hanya 5% warga yang mengkonsumsi bahan makanan kaya serat ini sesuai porsi yang dianjurkan.

Survey Kesehatan Penduduk Victoria tahun 2014-2015 mendapati hanya 5 persen penduduk Victoria yang memenuhi rekomendasi dari Pedoman Asupan Gizi Penduduk Australia untuk mengkonsumsi 2 porsi buah dan lima jenis sayuran setiap harinya. Pakar gizi dari Dewan Kanker Victoria, Allison Ginn, mengatakan rendahnya konsumsi buah dan sayuran berkaitan erat dengan meningkatnya resiko kanker. "Diperkirakan 1293 kasus dari kanker usus dapat dicegah jika saja warga Australia mengkomsumsi buah dan sauran dan secara keseluruhan 4 persen dan kasus kanker juga dapat dicegah jika orang mengkonsumsi buah dan sayur yang cukup,” katanya. Kajian ini menyatakan sekitar 93 persen orang tidak mengkonsumsi sayuran dengan cukup. Ginn mengatakan orang bisa meningkatkan asupan buah dan sayur mereka dengan cara sederhana seperti menjadikan buah tomat chery, kacang polong dan wortel sebagai makanan ringan mereka ketimbang makanan kaya kadar gulanya. "Anda bisa memasukan makanan ringan atau cemilan berupa sayuran di waktu minum teh pagi hari atau waktu minum teh sore, pada waktu makan siang konsumsilah salad atau masakan sayur hangat  lalu tambahkan porsinya pada saat makan malam. Buah merupakan cemilan sepanjang hari yang bagus,” katanya.Ketika hasil survey ini dibandingkan dengan hasil survey sebelumnya, ternyata konsumsi buah dan sayur warga terus menurun. Selama periode 2013-2014 hanya 5,6 persen warga dewasa yang mengkonsumsi buah dan sayuran sesuai jumlah yang direkomendasikan. Kepala Komunikasi dan Penggalangan Dana Dewan kanker, Andrew Buchanan mengatakan sangat memprihatinkan mengetahui banyak masyarakat tidak mengkonsumsi makanan yang tepat. "Saya kira ada ada banyak menu yang bisa dipilih dan yang kita dapati ternyata orang karena kehidupan yang sibuk mereka tidak selalu punya waktu untuk berbelanja makanan segar,” katanya. "Tapi kita tahu pentingnya buuah dan sayuran dan bagaimana pentingnya pola makan seseorang dalam mencegah penyakit seperti kanker,” katanya. Buchanan mengatakan meskipun mengkonsumsi makanan yang sehat dan seimbang terkadang membingungkan, tapi sebenarnya hal itu mudah dilakukan. "Orang pikir hal itu sulit dan butuh waktu lama, tapi kita tahu pasti kalau tidak demikian adanya,” katanya. "Kita bisa dengan mudah menyiapkan salad atau mengkonsumsi muesli atau buah untuk sarapan dan rasanya akan sangat enak ditubuh sepanjang hari sekaligus menjaga kesehatan Anda, karena ini menyangkut ketahanan tubuh Kita juga,”  Dewan Kanker yang akan menyelenggarakan acara minum teh pagi atau Morning Tea terbesar akhir bulan ini mengatakan mengkonsumsi lebih banyak buah dan sayur tidak berarti orang harus benar-benar melupakan menu daging, tapi ini semata soal mendapatkan keseimbangan asupan gizi dalam menu makanan kita sehari-hari.