Warisan Miliaran, tapi Tak Sampai Berebut
Senin, 13 September 2010 – 09:33 WIB
M. DINARSA KURNIAWAN, Pemalang
Kel uarga besar Kustoro Raharjo tinggal di sebuah rumah yang cukup luas. Jika digabung dengan pelatarannya, sekitar 10 ribu meter persegi. Di halaman depan yang luas itu ditempatkan seperangkat perlengkapan untuk pergelaran wayang kulit. Termasuk di dalamnya satu set gamelan yang pernah mengiringi pertunjukan wayang kulit Kustoro semasa masih hidup.
Kustoro, dalang yang juga pengusaha itu, agaknya memang harus punya rumah yang luas. Sebab, dia tinggal seatap bersama sembilan istri dan 17 anaknya. Di Desa Cibelok, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, keluarga Kustoro termasuk salah satu yang terkaya.
Konflik pada keluarga poligami sering terjadi karena dipicu perebutan harta. Tapi, ini tidak berlaku bagi keluarga Kustoro Raharjo dengan sembilan
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara