Wartawan Dilarang Liput Sidang LPJ SDA
Senin, 04 Juli 2011 – 15:20 WIB
BANDUNG - Tertutupnya Muktamar VII PPP di Hotel Panghegar, Bandung, Senin (4/7), disesalkan. Bukan hanya kader PPP yang dilarang masuk, tapi arena muktamar juga disterilkan dari jurnalis. Memang diakui Yani, itulah jeritan dari beberapa kader DPC PPP soal muktamar. "Ini jeritan mereka harusnya sediakan monitor televisi sehingga mereka bisa menyaksikan," katanya.
"Saya menyayangkan betul muktamar ini dicanang jadi rumah besar umat, untuk mengajak umat masuk ke PPP, tapi dalam pelaksnaaan muktamar ini yang saya dapat keluhan dan aduan dari teman-teman, mereka datang jauh-jauh untuk menyaksikan muktamar tapi tidak dapat menyaksikan," kata Ketua LBH PPP Ahmad Yani, kepada pers, Senin (4/7), di Bandung.
"Mereka tidak dapat masuk saat LPj (Laporan Pertanggungjawaban Ketua Umum PPP) dan pandangan umum. Naik ke lantai dua saja sulit padalah mereka pengurus," lanjut Yani, yang juga Anggota DPR RI itu.
Baca Juga:
BANDUNG - Tertutupnya Muktamar VII PPP di Hotel Panghegar, Bandung, Senin (4/7), disesalkan. Bukan hanya kader PPP yang dilarang masuk, tapi arena
BERITA TERKAIT
- RABN Resmi Dukung RIDO: Pilihan untuk Keberlanjutan Jakarta
- Ratusan Warga Desa Serdang Gelar Istigasah & Doa Bersama untuk Kemenangan Egi-Syaiful
- RIDO dan Tantangan Jakarta, Menjawab Kritik atas Program Inovatif
- Survei Indikator: Pram-Doel Teratas Teratas, Mendapat Dukungan 42,9 Persen
- Bingkisan Doa dari Ratusan Anak Yatim untuk Ridwan Kamil-Suswono di Hari Terakhir Kampanye
- Tim Relawan Dozer Sebut Sulsel Butuh Pemimpin Berpengalaman