Warung Anti Lapar, Enggak Ada Kasir, Tak Membayar Tidak Apa-Apa
jpnn.com, MATARAM - Nama warung makan di Jalan Industri Gatep Ampenan, Mataram, Nusa Tenggara Barat ini sangat unik.
Warung Anti Lapar. Pemiliknya bernama Maya Apriani.
Tempat makan ini mulai buka tahun lalu. Enggak ada kasir. Pengunjung yang datang untuk makan hanya diminta membayar seikhlasnya, ke kotak amal yang disiapkan.
Tak membayar pun tidak apa-apa.
Sekilas, warung yang tepatnya di depan SDN 23 Ampenan itu seperti tempat makan pada umumnya.
Para pengunjung yang makan duduk bersila di ruangan yang ukurannya cukup besar.
Dalam ruangan tersebut disiapkan meja yang dimanfaatkan para pengujung untuk makan lesehan.
Namun, tidak ada karyawan ataupun kasir. Pengunjung atau pembeli dibebaskan mengambil sendiri nasi dan lauk kesukaannya alias prasmanan.
Maya, pemilik Warung Anti Lapar itu mengaku menyumbangkan hasil usahanya untuk yatim dan fakir.
- Pria Disabilitas Jadi Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi, Ini Analisis Reza Indragiri
- Heboh Pria Disabilitas di NTB Jadi Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi, Begini Kejadiannya
- Honorer Calon PPPK 2024 Dinyatakan MS Disanggah OPD, Ada yang TMS karena Hal Sepele, duh!
- Pendaftaran PPPK 2024 Mataram: Jumlah Pelamar Diprediksi Masih Bisa Bertambah
- Usulan 583 Formasi PPPK 2024 Sudah Disetujui, Taufik Priyono: Alhamdulillah
- Pendaftaran CPNS 2024: Pelamar Formasi Tenaga Teknis Lebih Banyak dari Nakes