Wasekjen MUI Kecam Pembuat Konten Pemanggilan Arwah Vanessa Angel
jpnn.com, JAKARTA - Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Muhammad Ziyad menyayangkan adanya konten memanggil arwah Vanessa Angel di YouTube.
Dia mengaku prihatin dan menyesalkan ada oknum-oknum yang membuat konten seperti itu.
"Konten yang tidak mendidik sekaligus merusak ketauhidan masyarakat kita," ujar Muhammad Ziyad saat dihubungi awak media, Minggu (7/11).
Menurut Ziyad, sebaiknya kita mendoakan saja orang yang sudah berpulang dan menguatkan keluarga yang ditinggalkan.
"Bukan justru membuat konten-konten dengan cara memanggil arwah. Itu tentu bertentangan dengan ajaran Islam," tutur Ziyad.
Dia pun mengimbau agar tak ada lagi pihak lain yang membuat konten semacam itu di tengah duka yang dirasakan oleh keluarga mendiang Vanessa Angel.
"Kepada siapa pun sebaiknya tidak perlu membuat konten-konten semacam itu," ucap Ziyad.
Dia mengatakan bahwa yang dibolehkan oleh agama adalah mendoakan dan bersimpati kepada keluarga duka.
Wasekjen MUI menyayangkan adanya pihak yang membuat konten pemanggilan arwah Vanessa Angel di YouTube.
- Ada Cara Baru Bagi Pembuat Konten Raup Cuan di Telegram
- YouTube Menguji Coba 3 Fitur Baru, Sangat Cocok Untuk Pembuat Konten
- TikTok Bereksperimen Membuat Influencer AI, Banyak yang Khawatir
- TikTok Siapkan Fitur Eksklusif Untuk Pembuat Konten
- Wasekjen MUI: Saatnya Menggunakan Produk Nasional, Boikot Barang Terafiliasi Israel
- Wasekjen MUI: Aksi Boikot Produk Terafiliasi Israel Jangan Kendur