Washington-Caracas Memanas
Sabtu, 01 Januari 2011 – 05:20 WIB

Washington-Caracas Memanas
Sebelumnya, Deplu AS menolak berkomentar tentang isu pengusiran Alvarez yang sedang berlibur di Venezuela. Namun, Deplu mengulangi kembali peringatan akan adanya konsekuensi terkait penolakan Palmer.
Baca Juga:
Penarikan kembali visa diplomatik berarti Alvarez tidak bisa memasuki Amerika Serikat. Namun tidak secara langsung berimplikasi pada pengusiran Alvarez dari Washington. Di Amerika Serikat, visa bisa dicabut dan diberikan kembali dalam waktu singkat.
Dua negara tersebut telah lama bermusuhan secara politik. Hubungan diplomatik kedua negara mengalami pasang surut beberapa tahun belakangan. Chavez telah berulangkali mengecam imperialisme Amerika dan menjalin hubungan baik dengan musuh-musuh AS seperti Kuba, Syria, dan Iran.
Selasa lalu (28/12), Chavez mengancam akan memutus hubungan diplomatik dengan Washington atas penolakannya terhadap penunjukan Palmer. Palmer dikenal sebagai tokoh yang kritis terhadap Chavez saat proses pemilihannya sebagai duta besar di depan senat AS.
WASHINGTON - Krisis diplomatik Washington dan Caracas tak kunjung usai. Presiden Venezuela Hugo Chavez menolak duta besar Amerika Serikat yang baru
BERITA TERKAIT
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi