Wasit Inggris Dapat Kesempatan

"Jika ditotal, Webb telah menangani 19 laga Liga Champions, enam di antaranya dilakukan musim ini. Salah satunya adalah leg pertama perempat final antara Inter Milan melawan CSKA Moskow. So, untuk kualitas, rasanya tidak perlu dipertanyakan lagi," papar juru bicara tersebut.

Dibanding wasit-wasit lain yang pernah memimpin Liga Champions, catatan Webb terbilang bersih. Keputusannya nyaris tidak pernah menimbulkan kontroversi atau keributan. Sebagai mantan opsir polisi, ketegasan dia di lapangan juga tidak perlu diragukan.

Awalnya, Webb khawatir bahwa penunjukan dia sebagai wasit final Liga Champions bakal terpengaruh oleh skandal rekaman yang mengguncang panitia pemenangan Inggris dalam bidding host Piala Dunia 2018. Dalam rekaman yang terungkap itu, Ketua Tim Bidding Lord Triesman mempermalukan Inggris dengan melontarkan tuduhan palsu kepada Spanyol.

Padahal, Ketua Komisi Wasit UEFA diketuai oleh Angel Maria Villar Llona, seorang Spanyol. Llona-lah yang punya kuasa menentukan pemimpin final Liga Champions. "Kami memilih Webb karena rekor kepemimpinannya memang mengesankan. Dia sudah pernah memimpin laga turnamen antar negara juga, termasuk Euro 2008 dan kualifikasi PD 2010," tegas UEFA.