Waskita Beton Bidik Kontrak Rp7,88 Triliun

jpnn.com, JAKARTA - PT Waskita Beton Precast Tbk (Waskita Beton Precast) optimistis mampu mencatatkan nilai kontrak mencapai Rp7,88 triliun, tahun ini.
Direktur Utama Waskita Beton, Moch. Cholis Prihanto mengatakan, adanya peningkatan target kontrak tahun ini tak terlepas dari sisa nilai kontrak pada 2020 sebesar Rp4,11 triliun.
Dan target perolehan kontrak baru 2021 yang diproyeksikan mencapai Rp 3,77 triliun.
“Dengan adanya program vaksinasi maka bisa memberikan katalis positif untuk pertumbuhan sektor, khususnya konstruksi di Indonesia. Diharapkan kondisi ekonomi akan mengalami pemulihan pada semester ke-2 pada 2021,” ujar Cholis, Selasa (30/3).
Sebagaimana diketahui, pada 2020 lalu Waskita Beton mencatatkan nilai kontrak baru sebesar Rp1,86 triliun.
Perolehan kontrak ini, didominasi oleh proyek eksternal sebesar Rp998,79 miliar (54 persen) mulai dari Proyek Jalan Tol Binjai Pangkalan-Brandan, Banda Aceh - Sigli, NCICD dan proyek lainnya.
Sedangkan untuk perolehan proyek internal sebesar Rp866,56 miliar (46 persen), dicapai melalui Proyek Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo, Jalan Tol Prabumulih-Muaraenim, Proyek Jalan Pengaman Pantai Paket 4, dan proyek lainnya.
Tahun lalu Wakita Beton berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp2,21 triliun.
PT Waskita Beton Precast Tbk (Waskita Beton Precast) optimistis mampu mencatatkan nilai kontrak mencapai Rp7,88 triliun tahun ini.
- Real Madrid segera Memperpanjang Kontrak Bek Muda Raul Asencio
- Masjid Garapan Waskita Karya Siap Digunakan untuk Ibadah, Ramadan Makin Khusyuk
- KPK Dalami Korupsi Shelter Tsunami NTB, Waskita Karya Berpotensi Jadi Tersangka Korporasi
- Waskita Karya Implementasikan Sistem Manajemen Konstruksi Terintegrasi untuk Efisiensi Proyek
- Siap Aliri Lahan 4.500 Hektar, Bendungan Temef Garapan Waskita Karya Diresmikan Presiden
- 3 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Proyek LRT Sumsel Ditahan Kejati, Siapa Saja?