Waspada! Ada Penumpang KRL Jabodetabek dari Bojong Gede Reaktif Corona
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Bogor menggelar rapid test terhadap 100 penumpang KRL di Stasiun Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Senin (11/5).
Pelaksanaan tes tersebut dihadiri Bupati Ade Yasin.
Dari hasil tes 100 penumpang itu, ditemukan dua penumpang reaktif Covid-19.
Untuk memastikannya, kedua penumpang itu pun harus menjalani tes swab.
Nah, satu di antara kedua penumpang KRL yang reaktif tersebut menolak untuk segera melakukan tes swab.
Dia memilih tetap melanjutkan perjalanan dengan KRL dan menunda menjalani tes swab.
"Dari dua orang yang reaktif, sudah langsung di-swab kepada satu orang," ujar Juru Bicara Gugus Tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah kepada Radar Bogor.
"Satu lagi akan ditindaklanjuti swab di puskesmas karena yang bersangkutan terburu-buru untuk kerja,” imbuhnya. (all)
Satu di antara dua penumpang KRL Jabodetabek yang reaktif corona tersebut menolak tes swab dengan alasan terburu-buru untuk kerja.
Redaktur & Reporter : Adek
- Video Bagi-bagi Amplop Tim Rudy-Jaro Beredar di Medsos, Bawaslu Didesak Bertindak
- Pelaku Kekerasan Seksual di Kereta Komuter Akan Masuk Daftar Hitam dan Dilarang
- Persaingan Ketat, Ini Jumlah Pelamar CPNS 2024 dan Formasinya
- Belum Ada Keputusan Kenaikan Harga Tiket KRL
- Panas! Kader Golkar di Kabupaten Bogor Minta KIM Dibubarkan
- Oknum Polisi yang Terlibat Kecelakaan Hingga Tewaskan Dua Orang di Bogor Diperiksa Propam