Waspada, Ada Virus Berbahaya di HP Huawei, Segera Hapus
jpnn.com, JAKARTA - Malware Joker biasanya beroperasi di Google Play Store atau menyerang perangkat Android.
Namun, laporan BleepingComputer menyebutkan malware itu sudah berekspansi ke smartphone lain, salah satunya ialah Huawei.
Sejak 2019 lalu, ponsel Huawei tidak lagi didukung Google Play Store karena dilarang oleh Pemerintah Amerika Serikat.
Kemudian mereka mengambil langkah untuk mengembangkan AppGallery sebagai gantinya dan kini malware Joker sudah merambah ke toko aplikasi besutan Huawei itu.
Aplikasi di AppGallery yang terinfeksi itu bermacam-macam mulai dari keyboard virtual, aplikasi kamera, launcher, messenger, stiker sampai game.
Analis malware Dr. Web menemukan aplikasi yang terinfeksi oleh Joker Trojans. Dia pun sudah meminta kepada Huawei untuk menghapus aplikasi yang terinfeksi.
Namun aplikasi yang dihapus itu sebelumnya sudah terlanjur diunduh oleh 500 ribu pengguna ke perangkat asal Tiongkok itu.
Dikutip dari Phone Arena, Kamis (16/4), jika aplikasi tersebut tidak dihapus, berpotensi mengancam data pribadi dan financial yang tersimpan di HP mereka.
Laporan BleepingComputer menyebutkan malware Joker itu sudah berekspansi ke smartphone lain, salah satunya ialah Huawei.
- Master Bagasi Bikin Bangga Memakai Produk Indonesia di Mancanegara
- Telkomsel Sulap Aplikasi jadi Super App, Kenalkan 3 Fitur Hiburan
- Luncurkan Buku, Rudy Octave Bedah soal Indonesia Darurat Irama
- Android 16 Kemungkinan Dapat Fitur Notifikasi Baru
- Dorong Inovasi Smart Manufacturing di Indonesia, Ericsson Gelar Hackathon 2024
- Dukung Ekonomi Kreatif, Aplikasi Oxone Premium Apps Diluncurkan Ulang