Waspada, Ancaman Gempa 8,8 SR Mengintai
Sabtu, 25 Februari 2012 – 10:08 WIB
“Itu bagian Selatan dari Sunda Megathrust, sedangkan Sumbar di bagian Utara, yang energi gempanya masih tersimpan dengan kekuatan 8,8 SR diprediksi terjadi puluh tahun ke depan," jelas Kerry.
Danny maupun Kerry memastikan tidak ada satupun penelitian ilmiah yang mampu memprediksi terjadinya gempa. Pascagempa Aceh dan Sumbar memang sudah disiapkan teknologi early warning system. “Namun perlu disikapi juga dengan gempa kuat 8,8 SR semua perangkat digital dan listrik maupun telepon bisa tidak berfungsi beberapa jam setelah gempa terjadi," ujarnya.
Bahkan, Pagai Selatan yang pernah disapu tsunami Oktober 2010 tidak aman dari ancaman tsunami besar. "Pagai Selatan tetap tidak aman, sekalipun dalam skenario penelitian kami terletak di utaranya, tapi goncangan kuat dan tsunami besar tetap mencapai Pagai Selatan," ujarnya.
Meski pertemuan itu mengupas potensi tsunami di Sumbar dan upaya menyelamatkan ratusan ribu masyarakat, namun banyak pejabat berkompeten tah hadir. Padahal pembicara yang dihadirkan dalam pertemuan tersebut, sangat paham dan ahli terhadap ancaman tsunami di Sumbar.
PADANG--Pakar gempa dan tsunami dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Danny Hilman Natawidjaja kembali mengingatkan Pemprov Sumbar dan pemerintah
BERITA TERKAIT
- Setelah Melantik 55 Pejabat Kemenhut, Raja Juli Singgung Upaya Menjaga Alam
- Korban Meninggal Dunia dalam Insiden Longsor di Pekalongan Bertambah jadi 22 Orang
- Data Resmi Jumlah Honorer Database BKN Mendaftar PPPK 2024, Hitung Sisanya
- BNPT Bakal Bentuk Satgas Kontra Radikalisasi Untuk Cegah Terorisme
- Karier Cemerlang di PT Serasi Autoraya Menanti, Peluang Bagi Semua Lulusan
- Fadli Zon Kunjungi Surakarta, Ahli Waris Panembahan Hardjonagoro Hibahkan 47 Arca