Waspada, Banjir Rob Mulai Landa Pesisir Pantai
jpnn.com, BANYUWANGI - Warga yang tinggal di sepanjang pesisir pantai Banyuwangi, Jawa Timur harus lebih hati-hati.
Siklus tahunan banjir rob, tampaknya, sedang melanda perairan Selat Bali.
Misalnya, yang tampak di Pantai Bangsring, Kecamatan Wongsorejo. Air laut terlihat memenuhi sekitar warung-warung di salah satu tempat wisata pantai di Desa Bangsring.
Bahkan, naiknya air laut itu disertai sampah-sampah alam seperti ranting pohon yang memenuhi pinggiran pantai.
Salah seorang pengelola wisata di Pantai Bangsring Mastalianto menyatakan, air laut mulai naik sekitar pukul 06.00 dan semakin tinggi sampai pukul 07.00. Air baru menyusut sekitar pukul 10.00 hingga berangsur normal.
''Tadi sempat naik memang, sampai di warung utara yang pagarnya baru dibuat. Tapi, jam 10 sudah normal lagi, pengunjung bisa mulai snorkeling lagi,'' kata pria yang akrab disapa Lili itu.
Dia menambahkan, selain membuat aktivitas wisata, terutama snorkeling, sedikit terganggu, naiknya air rob berdampak pada material lumpur dan sampah yang ikut terbawa air.
''Ranting-ranting pohon yang paling banyak, ya langsung kami bersihkan supaya tidak mengganggu wisatawan,'' kata Lili.
Pengelola wisata di pantai mengingat warga sekitar terkait banjir rob di pagi hari.
- Banjir Rob Menerjang Kawasan Timur Jambi, 3 Rumah Dilaporkan Rusak Berat
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- DPRD Jakarta Minta Masyarakat Gunakan Air Perpipaan untuk Atasi Banjir Rob
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Salurkan Bantuan Kepada Warga Terdampak Banjir Rob
- Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspada Banjir Rob Hingga 3 Januari 2025
- BMKG Berikan Peringatan Dini Banjir Rob di Jakarta, Ini Wilayah yang Rentan Terkena