Waspada, Berjangkitnya Demam Berdarah di Musim Hujan
Kamis, 17 Januari 2019 – 04:09 WIB

Nyamuk Aedes Aegepty penyebar demam berdarah. Foto: Health
1. Nyeri kepala
2. Nyeri belakang bola mata
3. Nyeri otot dan sendi
4. Flushing (wajah panas kemerahan) atau ruam di kulit
5. Mual, muntah
6. Nyeri perut akibat pembengkakan hati
7. Bintik-bintik merah di kulit (petechiae)
8. Hasil pemeriksaan darah yang menunjukkan leukopenia (jumlah leukosit di bawah nilai normal) dan trombositopenia (jumlah trombosit di bawah nilai normal)
Nyamuk ini memang menggigit siapa saja tanpa mengenal umur. Akan tetapi, anak-anak terutama balita memang paling rentan karena mereka tidak bisa menghindari.
BERITA TERKAIT
- DBD di Sumsel Sepanjang 2024 Mencapai 6.263 Kasus, 37 Orang Meninggal Dunia
- Begini Cara Berkendara Mobil Listrik yang Aman saat Musim Hujan
- 3 Kiat Aman Berkendara Mobil di Musim Hujan Pada saat Libur Nataru
- 1.243 Orang Positif Demah Berdarah di Sumenep
- Mitsubishi Gelar Program Kilau Tahun Baru dan Musim Hujan
- Prakiraan Cuaca BMKG, Kota Besar Indonesia Diguyur Hujan Hari Ini